Selasa, 14 Maret 2017

Bait Kedua


Bait Kedua
Kalian dulu tidak ada kemudian diciptakan dan hidup, setelah itu akan kembali tidak ada, pulang kepada Yang Menciptakan.
Semenjak diciptakan jiwa terus menerus mengalami perpindahan, dari tiada menjadi benih yang berpasangan, kemudian berada dalam kandungan ibunya, terlahir sebagai bayi, menjalani masa kanak-kanak, remaja, kemudian menjadi dewasa, tua, dan mati, setelah itu jiwa memasuki kehidupan yang lain.
Orang yang tenang tidak bingung ketika memasuki alam yang berlainan.
Suka dan duka muncul untuk sementara dan hilang sesudah beberapa waktu, bagaikan dimulai dan berakhirnya musim hujan dan kemarau atau siang dan malam.
Hal-hal yang berkenaan dengan susah dan senang timbul dari penglihatan, pendengaran, dan sentuhan badan. Seseorang harus belajar cara menerima hal-hal itu agar tidak goyah dan terobang-ambing melalui jalan pemahaman jiwa.

Jiwa yang sungguh ada di dalam dirinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar